SALAM LESTARI
no.telp base camp - 081328096081
- 08190386023
- 081227967705 (jalur tambi)
Haii.. mountainers para pendaki yang sering melakukan pendakian di gunung - gunung yangterdapat di indonesia dengan keindahannya masing - masing yang membuat para pendaki berkeinginan melakukan pendakian kegunung tersebut, berikut ini saya akan membahas tentang gunung sindoro dengan rute jalur pendakian dan informasi gunung sindoro tersebut
Gunung Sindara, biasa disebut Sindara, atau juga Sindoro merupakan sebuah gunung vulkano aktif yang terletak di jawa tengah, Indonesia dengan ketinggian 3.153 Meter diatas permukaan laut (Mdpl).
gunung sindoro ini berdekatan dengan gunung sumbing seperti halnya gunung merbabu dan gunung merapi. kawah yang disertai jurang dapat ditemukan di sisi barat laut ke selatan gunung, dan yang terbesar disebut Kembang. sebuah kubah lava kecil menempati puncak gunung berapi. sejarah letusan Gunung Sindara yang telah terjadi sebagian besar berjenis ringan sampai sedang
Gunung Sindoro ini memiliki beberapa jalur pendakian yakni: Jalur via Kledung, Jalur via Sigedang, Jalur via Sibajak, Jalur via Jlumprit. Berikut pembahasan rute jalur pendakian
Jalur pendakian via Kledung ini adalah jalur yang relatif ramai dilalui oleh para pendaki karena rete medan jalur yang tidak memrlukan waktu yang lama dan cukup dibilang mudah. setiap rute jalur pendakian memiliki medan yang berbeda dan mempunyai cerita tersendiri. namun dijalur pendakian ini tidak terdapat sumber air.
Basecamp - Pos 1
Seperti biasa para pendaki setelah sampai di base camp melakukan registasi dan pembayaran administrasi. setelah melakukan registasi dan pembayaran administrasi para pendaki bisa memulai perjalan pendakian untuk menuju ke pos 1 disepanjang jalan akan melewati ladang persawaan penduduk desa, memerlukan waktu sekitar 45 menit - 1 jam medan jalur tertata rapi
Pos 1 - Pos 2
Jalur pendakian menuju ke pos 2 ini dengan rute jalur landai berupa tanah padat yang lama kelamaan akan menanjak tetapi tidak terlalu menanjak berat bisa dibilang belum terlalu berat. memerlukan waktu sekitar 2 jam. tempat pos 2 ditandai dengan plakat tulisan pos 2
Pos 2 - Pos 3
Setelah sampai di pos 2 para pendaki bisa melanjutkan utnuk menuju ke pos 3 dengan rute jalur tetap menanjak berupa tanah padat bercampur bebatuan dan menumpuh perjalanan yang lumayan panjang dan cukup melelahkan bagi para pendaki, rute jalur akan lebih lebih menanjak pada saat mendekati pos 3 bebatuan yang besar dan harus lebih berhati - hati. di area temat tersebut para pendaki juga bisa mendirikan tenda.
Pos 3 - Pos 4 - Puncak
Para pendaki bisa langsung menuju ke puncak setelah sampai di pos 4 dengan rute jalur tetap menanjak berupa bebatuan. disana juga terdapat hutan lamtoro yang cukup luas dan panjang akan tiba di pos 4 yaitu batu tatah, diarea batu tatah pemandangan nya sangat indah menawan ditambah pada saat sunrise atau di pagi hari. para pendaki juga akan melihat tetangga gunung sindoro yaitu gunung sumbing.
terdapat padang Edelweis akan menjadi pemandangan indah yang akan menyambut sebelum sampai di puncak. puncak gunung sindoro merupakan dataran dibibir kawah, disebelah timurnya terdapat dua kawah kembar seluas 210 x 150 meter dan dibatasi dinding di pinggir kawah yang mengitari kawah tersebut. pemandangan utama setelah sampai di puncak yaitu gunung sumbing
Jalur via Kledung
Jalur pendakian via Kledung ini adalah jalur yang relatif ramai dilalui oleh para pendaki karena rete medan jalur yang tidak memrlukan waktu yang lama dan cukup dibilang mudah. setiap rute jalur pendakian memiliki medan yang berbeda dan mempunyai cerita tersendiri. namun dijalur pendakian ini tidak terdapat sumber air.
Basecamp - Pos 1
Seperti biasa para pendaki setelah sampai di base camp melakukan registasi dan pembayaran administrasi. setelah melakukan registasi dan pembayaran administrasi para pendaki bisa memulai perjalan pendakian untuk menuju ke pos 1 disepanjang jalan akan melewati ladang persawaan penduduk desa, memerlukan waktu sekitar 45 menit - 1 jam medan jalur tertata rapi
Gambar basecamp gunung sindoro |
Pos 1 - Pos 2
Jalur pendakian menuju ke pos 2 ini dengan rute jalur landai berupa tanah padat yang lama kelamaan akan menanjak tetapi tidak terlalu menanjak berat bisa dibilang belum terlalu berat. memerlukan waktu sekitar 2 jam. tempat pos 2 ditandai dengan plakat tulisan pos 2
Pos 2 - Pos 3
Setelah sampai di pos 2 para pendaki bisa melanjutkan utnuk menuju ke pos 3 dengan rute jalur tetap menanjak berupa tanah padat bercampur bebatuan dan menumpuh perjalanan yang lumayan panjang dan cukup melelahkan bagi para pendaki, rute jalur akan lebih lebih menanjak pada saat mendekati pos 3 bebatuan yang besar dan harus lebih berhati - hati. di area temat tersebut para pendaki juga bisa mendirikan tenda.
Pos 3 - Pos 4 - Puncak
Para pendaki bisa langsung menuju ke puncak setelah sampai di pos 4 dengan rute jalur tetap menanjak berupa bebatuan. disana juga terdapat hutan lamtoro yang cukup luas dan panjang akan tiba di pos 4 yaitu batu tatah, diarea batu tatah pemandangan nya sangat indah menawan ditambah pada saat sunrise atau di pagi hari. para pendaki juga akan melihat tetangga gunung sindoro yaitu gunung sumbing.
Sumber:maunsia.blogspot.co.id
Sumber:sikunirdieng.com
Sumber:brobali.com
Rincian dan estimasi waktu pendakian via jalur kledung:
Base camp - Pos 1 (1 jam)
Pos 1 - Pos 2 (1.30 jam)
Pos 2 - Pos 3 (2 jam)
Pos 3 - Pos 4 (2 jam)
Pos 4 - Puncak (2 jam)
Basecamp - Perkebunan teh - Pos 1
Setelah sampai dibase camp, seperti biasa para pendaki sebelum memulai perjalanan pendakian melakukan registasi dan pembayaran administrasi. dari basecamp menuju ke perkebunan teh jalur masih datar jadi para pendaki tidak memerlukan tenaga yang banyak. sepanjang perjalanan menuju ke pos 1 pamandangan nya indah yang dikelilingi dengan perkebunan teh. membutuhkan waktu sekitar 1 jam untuk menuju ke pos 1.
Pos 1 - Pos 2
Para pendaki juga bisa langsung menuju ke pos 2 tanpa harus istirahat karena medan jalur pendakian masih datar dan belum juga memasuki hutan, tidak terlalu memakan waktu tempuh hanya sekitar 1 jam
Pos 2 - Pos 3
Di pos 2 terdapat bangunan seperti warung berupa kayu disana para pendaki bisa berisitirahat sebentar. dari pos 2 menuju ke pos 3 ini jalur sudah mulai menanjak dengan medan bebatuan di sepanjang jalur juga akan terlihat pemandangan gunung sumbing. waktu tempuh perjalanan sekitar 2 jam
Pos 3 - Pos 4
Setelah sampai di pos 3 di arean tempat tersebut para pendaki juga bisa mendirikan tenda tempatnya juga cukup luas, jalur untuk menuju ke pos 4 ini cukup menyusahkan dan melelahkan karena jalur cukup curam dengan medan bebatuan besar, ada juga medan jalur yang susah untuk dilalui oleh para pendaki. disepanjang jalan para pendaki juga akan disuguhi dengan pemandangan yang rindang dan alang - alang yang akan menemani perjalanan para pendaki. waktu tempuh perjalanan sekitar 2 jam .
Pos 4 - Puncak
Jalur pendakian pos 4 menuju ke puncak masih tetap lebih menanjak dengan medan bebatuan. disepanjang perjalanan pendakian para pendaki akan menemukan hutan lamtoro, setelah melewati hutan lamtoro ini selanjutnya para pendaki akan sampai di padang Edelweis yang tumbuh disekeliling jalur. waktu tempuh perjalanan menuju puncak hanya memerlukan waktu sekitar 2 jam.
Rincian dan estimasi waktu pendakian via sigedang
Basecamp - Pos 1 (1 jam)
Pos 1 - Pos 2 (1 jam)
Pos 2 - Pos 3 (2 jam)
Pos 3 - Pos 4 (2 jam)
Pos 4 - Puncak (2 jam)
note : bawalah kembali/turun sampah anda, karena hutan bukanlah tempat sampah
Pos 4 - Puncak (2 jam)
Jalur via Sigedang/Sikatok
Jalur pendakian via sigedang ini relatif lebih cepat pendakian menuju puncak. lokasi basecamp terletak di Kecamatan kambi Kabupaten wonosobo, jalur ini bisa disebut dengan istilah yakni jalur pendakian Tambi dan jalur pendakian sikatok. namun jalur ini juga tidak terdapat sumber air
Basecamp - Perkebunan teh - Pos 1
Setelah sampai dibase camp, seperti biasa para pendaki sebelum memulai perjalanan pendakian melakukan registasi dan pembayaran administrasi. dari basecamp menuju ke perkebunan teh jalur masih datar jadi para pendaki tidak memerlukan tenaga yang banyak. sepanjang perjalanan menuju ke pos 1 pamandangan nya indah yang dikelilingi dengan perkebunan teh. membutuhkan waktu sekitar 1 jam untuk menuju ke pos 1.
Pos 1 - Pos 2
Para pendaki juga bisa langsung menuju ke pos 2 tanpa harus istirahat karena medan jalur pendakian masih datar dan belum juga memasuki hutan, tidak terlalu memakan waktu tempuh hanya sekitar 1 jam
Pos 2 - Pos 3
Di pos 2 terdapat bangunan seperti warung berupa kayu disana para pendaki bisa berisitirahat sebentar. dari pos 2 menuju ke pos 3 ini jalur sudah mulai menanjak dengan medan bebatuan di sepanjang jalur juga akan terlihat pemandangan gunung sumbing. waktu tempuh perjalanan sekitar 2 jam
Pos 3 - Pos 4
Setelah sampai di pos 3 di arean tempat tersebut para pendaki juga bisa mendirikan tenda tempatnya juga cukup luas, jalur untuk menuju ke pos 4 ini cukup menyusahkan dan melelahkan karena jalur cukup curam dengan medan bebatuan besar, ada juga medan jalur yang susah untuk dilalui oleh para pendaki. disepanjang jalan para pendaki juga akan disuguhi dengan pemandangan yang rindang dan alang - alang yang akan menemani perjalanan para pendaki. waktu tempuh perjalanan sekitar 2 jam .
Pos 4 - Puncak
Jalur pendakian pos 4 menuju ke puncak masih tetap lebih menanjak dengan medan bebatuan. disepanjang perjalanan pendakian para pendaki akan menemukan hutan lamtoro, setelah melewati hutan lamtoro ini selanjutnya para pendaki akan sampai di padang Edelweis yang tumbuh disekeliling jalur. waktu tempuh perjalanan menuju puncak hanya memerlukan waktu sekitar 2 jam.
Rincian dan estimasi waktu pendakian via sigedang
Basecamp - Pos 1 (1 jam)
Pos 1 - Pos 2 (1 jam)
Pos 2 - Pos 3 (2 jam)
Pos 3 - Pos 4 (2 jam)
Pos 4 - Puncak (2 jam)
Diatas adalah merupakan pembahasan dari gunung lawu. untuk mengetahui informasi atau keaddan gunung sebelum mendaki para pendaki bisa menghubungi no telp yang tertera di atas .dan waktu terbaik pada saat mendaki dilain cuaca hujan .jika ingin mendapatkan pemandangan yang bagus yaitu pada ssat cuaca cerah . Thanks For Read.
note : bawalah kembali/turun sampah anda, karena hutan bukanlah tempat sampah
bunga edelweis di gunung sindoro terbilang jarang yh gan? emang bener? soal ny waktu temen saya melakukan pendakian gunung sindoro dy bilang sdikit enggak seperti di gunung papandayan
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus